Denny JA, LSI, dan "Nujum"-nya yang Jarang Meleset

SANGGAU NEWS : Penulis cukup mengenal dekat Denny JA. Kami kerap minum kopi bersama, sembari "ngo pi" ngolah pikir. Kebetuan, Denny punya sebuah kafe di bilangan Menteng, Jakarta. 

Di sanalah kami (Denny, Johan Silalahi, Indra Piliang, dan Masri) ngopi sembari ngo pi (ngolah pikir). Biasa bersama kawan-kawan. Sembari ngo pi juga ngom pol - ngomong soal politik.

Hal yang menarik dari LSI adalah ini:

Survey LSI Denny JA Terbaru: Prabowo-Gibran Kalahkan ..

Survei LSI yang nyaris sempurna

Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA juga menggelar konferensi pers untuk mengungkapkan hasil survei elektabilitas pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) setelah tiga pasangan tersebut secara resmi berpasangan. Acara ini dilakukan pada hari Selasa, 24 Oktober 2023.

Tiga pasangan yang akan bertarung dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud, dan pasangan yang paling baru, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

Baca Astrologer, Intan Ophelia: Presiden RI 2024 Inisial Namanya P

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) adalah lembaga survei yang didirikan oleh Denny JA, yang memegang gelar Ph.D. 

Sebelum mendirikan LSI, Denny JA juga mendirikan dan pernah menjadi direktur Lembaga Survei Indonesia lainnya. Dengan mendirikan LSI, Denny JA bertujuan untuk menunjukkan bahwa lembaga survei dan konsultan dapat beroperasi secara berkelanjutan dan menguntungkan secara bisnis.

Baca Kopi Sebagai Life Style

LSI fokus pada melakukan survei opini publik dan menyediakan berbagai layanan konsultasi terkait data dan informasi yang diperoleh melalui survei tersebut. Dengan demikian, LSI adalah salah satu lembaga yang terlibat dalam riset opini publik dan analisis data di Indonesia.

Integritas LSI dan Denny

Dalam konteks survei opini publik, kepercayaan terhadap lembaga survei dan keandalan hasil survei adalah hal yang sangat penting. 

Ketika lembaga survei seperti LSI dikenal karena memiliki integritas yang tinggi dan hasil surveinya jarang meleset, ini dapat memiliki dampak besar dalam berbagai aspek masyarakat. 

Berikut adalah beberapa poin yang bisa diambil dari reputasi baik LSI dalam survei opini publik.

Ketika survei dari LSI dianggap akurat, hasilnya dapat diandalkan sebagai cerminan pandangan dan preferensi masyarakat. Ini penting dalam konteks politik, di mana hasil survei dapat memberikan wawasan yang berharga kepada pemimpin politik, partai, dan pembuat kebijakan tentang opini publik.

Dengan hasil survei yang jarang meleset, masyarakat dan pemilih dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi ketika mereka memiliki akses ke hasil survei yang diselenggarakan oleh LSI. Ini membantu meningkatkan proses pemilihan umum yang lebih transparan dan kompetitif.

Baca Lasarus Atau Sutarmiji Untuk KB-1, 2024

Integritas dan kredibilitas lembaga survei seperti LSI dapat memengaruhi persepsi publik tentang proses demokrasi dan politik secara keseluruhan. Ketika masyarakat yakin bahwa survei tersebut dilakukan secara adil dan objektif, ini dapat mengurangi keraguan dan ketidakpercayaan terhadap institusi politik.

Baca Pang Budjang Salah Seorang Pejuang Perang Madjang Desa Dari Lintang Yang Dilupakan

Hasil survei membantu, bukan final

Hasil survei yang akurat membantu pemimpin politik dan pembuat kebijakan untuk membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan pemahaman yang lebih baik tentang keinginan dan kebutuhan masyarakat.

LSI juga bisa menjadi sumber data berharga untuk penelitian akademik dan analisis dalam berbagai bidang, seperti sosiologi, ekonomi, dan ilmu politik. Data ini dapat membantu mengidentifikasi tren jangka panjang dan perubahan dalam pandangan masyarakat.

Dengan memiliki survei yang jarang meleset, masyarakat dan pemilih dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi ketika mereka memiliki akses ke hasil survei yang diselenggarakan oleh LSI. Ini membantu meningkatkan proses pemilihan umum yang lebih transparan dan kompetitif

Secara keseluruhan, reputasi baik LSI dalam survei opini publik adalah aset yang penting dalam mempromosikan demokrasi yang sehat dan partisipasi warga negara yang informasi. Ini juga menunjukkan pentingnya integritas dalam dunia survei dan analisis data.

Lembaga Survei = ahli nujum
Itu hanyalah metafora. Tidak persis sama dan sebangun.

Meskipun lembaga survei dan "ahli nujum" memiliki perbedaan mendasar dalam metode dan sumber daya yang digunakan, ada beberapa persamaan yang dapat ditemukan:

1. Penggunaan Data dan Informasi: Baik lembaga survei maupun "ahli nujum" menggunakan data dan informasi untuk memberikan wawasan tentang masa depan. Lembaga survei mengandalkan data empiris, seperti hasil survei dan analisis statistik, sementara "ahli nujum" mungkin mengandalkan berbagai metode atau keyakinan yang berbeda.
2. Prediksi Masa Depan: Sama seperti "ahli nujum" berusaha untuk memprediksi peristiwa masa depan berdasarkan pengamatan dan interpretasi mereka, lembaga survei juga mencoba memprediksi perilaku masyarakat dan hasil masa depan, seperti hasil pemilihan umum, berdasarkan data yang mereka kumpulkan.
3. Angka dan Tren: Lembaga survei menganalisis angka dan tren dalam data mereka untuk memahami perubahan dalam opini publik atau peristiwa yang mungkin terjadi di masa depan. Dengan kata lain, mereka mencoba "memprediksi" berdasarkan data empiris.

Namun, perbedaan penting adalah dalam metode dan kerangka kerja yang digunakan. 

Data empiris dan metodologi ilmiah yang kuat

Lembaga survei berusaha untuk menjalankan survei dan analisis yang obyektif dan berbasis pada metodologi ilmiah, sementara "ahli nujum" cenderung mengandalkan keyakinan pribadi atau metode yang mungkin tidak memiliki dasar empiris yang kuat.

Baca IKN Pasca Jokowi : Seperti Myanmar Atau Malaysia Yang Berjaya?

Lembaga survei mencoba "memprediksi" berdasarkan data, bukan hanya meramal berdasarkan keyakinan pribadi atau intuisi.

Intinya, lembaga survei memainkan peran penting dalam memberikan pandangan yang lebih terinformasi tentang masyarakat dan dunia di sekitarnya. Sudahlah tentu hal itu berdasarkan data empiris dan metodologi ilmiah yang kuat.

Bukan karena teman
Saya memercayai Denny dan hasil riset serta analisisnya bukan karena teman. Tapi karena integritas, akurasi, dan kejujuran di dalam menyampaikan data, apa adanya; bukan "ada apanya."

Integritas dalam riset dan analisis data adalah aspek yang krusial untuk menjaga kualitas dan keandalan hasil yang diperoleh. 

Selain itu, akurasi dan kejujuran dalam pelaksanaan survei serta interpretasi data merupakan prinsip-prinsip yang esensial dalam menjalankan lembaga survei dan analisis opini publik yang kredibel.

Terus mengikuti hasil riset dan analisis yang dihasilkan oleh LSI dan Denny JA dengan kritis dan hati-hati adalah tindakan yang bijak. Ini akan membantu kita untuk tetap terinformasi dan dapat berpartisipasi dalam berbagai diskusi dan proses pengambilan keputusan berdasarkan landasan data yang kuat.

Penting untuk bangsa dan negara memiliki lembaga-lembaga yang dapat diandalkan dalam menyediakan data dan informasi yang dapat membantu masyarakat membuat keputusan yang lebih baik dan pemimpin politik dalam merancang kebijakan yang sesuai. 

Integritas dan keandalan dalam riset opini publik adalah kunci suatu lembaga survei menyajikan data dan informasi yang tepercaya.

 (Masri Sareb Putra)